Hutan Pinus
Desah siapa
Di pucukpucuk sampai sayup
Menggores langit jadi debar
Rumahrumah batu
Mimpi siapa luruh
Di atasnya bulan tembaga
Melahirkan bayang
Bumi yang rapuh ?
Sepanjang lingkar
Terperangkap dalam puputnya
Lintas kaca jendela
Sosokku mengecil dan lenyap
Entah ke mana
Banjarbaru, 1996
Taman Di Tengah Kota
Ada taman di tengah kota
Sejuta impian siapa
Yang tumbuh di sana
Kota tak pernah diam
Dari pesona
Kota melahirkan
Bocahbocahnya dahaga
Taman adalah ranah
Sejuta bunga
Pesta hari anak se dunia
Bocahbocah melukis
Kota idamannya
Di dinding menara
Ada bocah melukis menara
Yang kehilangan madu lebah
Dari bungabunga
Yang susahpayah ditanamnya
Ada taman di tengah kota
Ada sejumlah impian
Yang tumbuh di sana
Banjarbaru, 1997
Rindu
Siapa yang mengusik wajah bulan
yang lagi asyik mengaca di kolam
Terasa ada selinap jarum melati
menisiknisik lingkaran sunyi
Tiada lagi hanya bakiak alpa
begitu waswas mengetuk bentala
Lalu di dusun manakah singgah
membasuh keringat keriput asa
Usah risik kelepak sayap waktu
dari angkup pepohonan jiwa
Ada tingkap menyimpan duka
HU dalam terikan napasku
Banjarbaru,1997
Tidak ada komentar:
Posting Komentar